🎽 Cara Melipat Jas Hujan Tas

3 Keringkan Jas Hujan Setelah dibersihkan dengan air dan sabun cuci piring, kini keringkan jas hujan dengan cara diangin-anginkan. Jangan langsung melipat jas hujan setelah dicuci atau dipakai. Karena sisa air akan menempel dan mengering sehingga membuat jas hujan menjadi kotor, kusam, bahkan berjamur. 4. Caramerawat jas hujan agar awet Daftar Isi 1. Bersihkan setelah dipakai 2. Jangan dijemur di bawah sinar matahari 3. Jangan langsung dilipat 4. Perhatikan cara melipat 5. Jangan terlalu lama disimpan di bagasi Cara merawat jas hujan agar awet - Di musim hujan, jas hujan jadi salah satu kebutuhan yang tidak boleh dilupakan. Simpanlahjas hujan yang telah bersih di bawah jok atau di dalam box motor Fresher, jangan disimpan di besi penjepit barang karena bisa robek akibat terkait atau terjepit dan sebisa mungkin hindarilah melipat jas hujan tepat di bagian sambungannya agar sambungannya tetap awet. Cukupdengan melipat atau menggulungnya, lalu kaitkan pada bagian khusus yang terdapat di tas gunung. 6. Jaket Seperti yang diketahui, suhu udara di gunung atau dataran tinggi sangatlah dingin. Bahkan semakin tinggi gunung atau mendekati puncak gunung, suhu udara juga semakin dingin. Pertamabuka jaket dalam posisi terbalik dan resleting sudah dikunci serta kupluk sudah dimasukan pada tempatnya,seperti pada gambar. Kedua,lipat kedua bagian lengan ke belakang dari sisi jaket,Lihat gambar di bawah! Ketiga,Lipat bagian dada atas dari jaket +/- selebar 10 cm ke arah bawah dengan rapih.Lihat gambar di bawah! Adadua jenis kain taslan yang kerap digunakan untuk membuat jas hujan, yaitu taslan lateks dan taslan balon. Taslan lateks, dapat Anda andalkan untuk digunakan ketika hujan tidak terlalu deras. Jika terlalu lama terekspos air, kain ini kemudian akan basah. Taslan balon, bahan ini lebih dapat menahan air. Langkahterakhir dalam merawat jas hujan adalah melipatnya. Hindari melipat jas hujan jika masih basah. Ini hanya akan membuat jamur mudah tumbuh pada jas hujan. Lipat jas hujan dengan rapi sesuai dengan lipatan awalnya. Lalu masukkan jas hujan pada tas penyimpanannya. Back to top Ini Dia Rekomendasi Jas Hujan Plastik untuk Kamu Jakarta- Setelah memiliki jas hujan yang berkualitas bukan berarti Otolovers lepas dari yang namanya perawatan. Agar jas hujan atau mantel hujan tetap awet, warnanya tidak kusam, dan nyaman digunakan ternyata ada caranya lho, tanpa harus menggunakan teknik khusus. Hal ini disampaikan langsung oleh pemilik produsen jas hujan Acold, Mohamad Said. Kamubisa melipatnya langsung menjadi dua, kemudian lipat kembali sebanyak 2 kali lagi sehingga ukuran lipatannya akan menjadi lebih pendek dan ringkas. Bagaimana cara melipat celana jeans agar hemat tempat? Rempong Ketika Travelling Berikut Tips Packing Agar Hemat Dengan cara melipat pakaian di atas, kamu bisa lebih menghemat temat dan lemarimu akan jauh lebih tertata 4zEK9E. 3 menit membaca Musim hujan belum juga berlalu. Bagi kamu yang sehari-hari ke kantor, kampus dan tempat-tempat lain menggunakan sepeda motor, tentu wajib menyimpan jas hujan di jok motor agar aktivitas tak terganggu. Namun, jangan asal memilih jas berbahan tebal karena beranggapan yang tebal pasti anti air. Kamu juga harus memperhatikan faktor kenyamanan, kepraktisan, sampai keamanan dalam berkendara. Simak nih, 6 cara memilih jas hujan yang nyaman namun tetap anti air Bahan nyaman tidak gerah Jas hujan berbahan parasut atau plastik banyak digunakan oleh pabrikan untuk membuat jas hujan di masa lalu. Masih minimnya alternatif bahan yang bisa digunakan untuk membuat jas hujan, membuat pengguna jas hujan berbahan parasut atau plastik harus rela tubuhnya keringetan karena sifat bahan yang panas. Tidak jarang, begitu sampai ke tempat tujuan, pakaian yang kamu kenakan di balik jas hujan sudah lepek keringat. Kamu bisa melirik jas hujan yang diproduksi oleh pabrik pembuat peralatan mendaki gunung. Biasanya, jas hujan untuk mendaki gunung berbahan kedap air namun tetap breathable sehingga kamu tidak akan merasa pengap mengenakannya. Selain itu, bahan jas hujan untuk mendaki gunung sangat ringan dan bisa dilipat sampai sekecil mungkin, sehingga praktis disimpan di dalam tas atau jok motor. Ukuran sesuai kebutuhan Setelah memilih bahan, pastikan ukuran jas hujan pas dengan tubuh kamu karena ukuran yang terlalu besar bisa membahayakan saat berkendara. Atau kalau kamu juga mau mengamankan tas dari guyuran hujan, pilih ukuran yang sedikit lebih besar agar tas tetap bisa kamu gendong di belakang punggung. Model setelan lebih aman ketimbang ponco Sebisa mungkin, hindari membeli jas hujan tipe ponco. Sebab, kamu akan berhadapan dengan risiko ujung jas hujan tersangkut di bagian jeruji sepeda motor saat melaju. Baca juga 5 Tips Mengeringkan Helm Biar Gak Bau Apek Kehujanan Jas hujan model jubah’ ini pun kerap berkibar ke belakang yang bisa menghalangi pandangan pengendara lain di belakang. Jadi pilihlah model jas hujan setelan yang sesuai dengan ukuran tubuh kamu. Ritsleting kuningan atau tembaga Bahan zipper alias ritsleting juga perlu diperhatikan kalau kamu ingin memiliki jas hujan yang berumur panjang. Biasanya, jas hujan dengan ritsleting berbahan kuningan atau tembaga lebih awet dibandingkan yang berbahan plastik. Sementara yang berbahan dasar besi rentan berkarat. Sambungan press bukan jahitan Perhatikan juga untuk memilih jas hujan yang antar bagiannya disambung dengan teknik press, bukan yang dijahit. Pasalnya, jas hujan yang dijahit membuat air mudah menyelinap masuk. Sementara yang disambung dengan teknik press hanya memiliki sedikit celah atau pori-pori. Kalaupun kamu terpaksa membeli jas hujan yang dijahit, pastikan dibagian dalam jahitan tersebut dilengkapi dengan karet pelindung jahitan agar air tidak mudah tembus ke dalam. Pilih warna ngejreng! Namanya juga hujan, pasti bisa mengganggu jarak pandang pengendara sepeda motor atau pengemudi mobil lain di jalanan. Oleh sebab itu, jangan membeli jas hujan yang berwarna gelap. Pilihlah warna-warna ngejreng seperti oranye, hijau tosca, atau merah, sehingga orang lain lebih waspada melihat pergerakan kamu di atas sepeda motor di tengah guyuran hujan lebat. Kamu juga bisa memilih jas hujan yang dilengkapi dengan garis reflektor di belakang dan depan. Reflektor ini bisa memantulkan kembali cahaya yang diterima jas hujan sehingga akan membuat kamu lebih aman berkendara di jalan. Cara membersihkan, melipat, dan menyimpan jas hujan Setelah mengetahui tips memilih jas hujan, perhatikan juga cara membersihkan, menyimpan, dan melipatnya agar panjang umur. Berikut adalah tipsnya Keringkan dengan diangin-angin Jangan jemur jas hujan yang basah di bawah terik matahari langsung, karena akan merusak bahan. Cukup diangin-anginkan saja. Lap dengan kanebo Kalau kamu tidak punya waktu menunggunya kering diangin-angin, gunakan lap kanebo atau microfiber untuk mengeringkan jas hujan lebih cepat. Baca juga Musim Hujan, Saatnya Memilih Asuransi Banjir yang Tepat Apabila saat mengelap ditemukan noda yang membandel, gunakan air hangat untuk membilasnya. Tidak perlu menggunakan deterjen yang dapat merusak lapisan anti air bahan jas hujan. Lipat jas hujan mengikuti lipatan pabrik Lipat jas hujan mengikuti lekuk lipatan bawaan pabrik. Jangan melipatnya terlalu kecil karena bisa merusak ritsleting dan karet pelindung jahitan. Simpan di tas, jangan di bawah jok motor Menyimpan jas hujan di bawah jok motor memang praktis. Namun, perlu diingat bahwa bagasi motor yang panas bisa merusak bahan jas hujan. Tidak ada salahnya sesekali menyimpannya di tas yang kamu gunakan beraktivitas. Di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini, siap sedia jas sebelum hujan adalah langkah yang tepat untuk menghindari diri terserang penyakit. Alangkah lebih baiknya lagi jika kamu memiliki asuransi kesehatan, sehingga kamu tidak perlu khawatir dalam melakukan aktivitas harian di tengah guyuran hujan. Pilih, ajukan, dan miliki asuransi kesehatan terbaik sesuai kebutuhan kamu lewat Lebih seperti ini Tentang kami CekAja Home Fashion Jum'at, 29 September 2017 - 1044 WIB Begini Cara Melipat Jas dengan Benar A A A JAKARTA - Banyak orang memilih menggantung jas disbanding dilipat. Alasannya tentu takut kusut. Namun, jika tempat gantung jas terbatas atau saat Anda memasukkan dalam koper, maka Anda wajib melipat jas tersebut. Tak perlu khawatir dengan kondisi jas, asalkan lipat jas dengan meminimalkan gesekan dan tekanan. Bagaimana caranya? Mengutip Wikihow, berikut cara melipat jas dengan benar1. Balik setelan jas menghadap bawahBentangkan setelan jas menghadap ke atas di atas permukaan yang keras dan bersih seperti meja. Anda mulai membentangkan setelan jas menghadap ke atas dengan memastikan lapel bagian lipatan yang panjang pada kerah jas terbentang dan terlipat Pegang bagian bawah jas dengan empat lipatan Empat lipatan ini yakni dua sisi lipatan depan, dua sisi lipatan belakang. Gunakan lengan lain untuk menopang bagian tengah jas ketika membaliknya dari bagian bawah, agar bagian depan menghadap ke bawah. 3 Lipat sisi-sisi jas Lipat bahu dan lengan sisi kiri ke arah bagian belakang jas. Lakukan langkah yang sama pada sisi kanan jas, dengan memastikan lengan jas dalam keadaan lurus dan rata pada kedua pinggiran sisi tangan untuk menyesuaikan dan meratakan kekusutan.tdy tips fashion Berita Terkini More 3 jam yang lalu 4 jam yang lalu 5 jam yang lalu 5 jam yang lalu 6 jam yang lalu 6 jam yang lalu Isal/ Ilustrasi jas hujan motor. Jurus melipat jas hujan motor biar tetap awet dan gak gampang sobek. MOTOR - Bikers bisa simak, ini dia jurus melipat jas hujan motor biar tetap awet dan tidak gampang sobek, coba yuk! Curah hujan masih tinggi di Kota Jakarta dan Kota lain, jas hujan motor jadi salah satu barang yang musti dipersiapkan. Apalagi jika bikers atau brother MOTOR Plus selalu beraktivitas menggunakan motor sehari-hari. Tentunya jas hujan motor sudah harus siap sedia di dalam tas, maupun bagasi motor. Namun jas hujan motor yang dikenal tebal, harus paham nih cara melipat yang benar agar bisa disimpan dan tidak memakan ruang terlalu banyak. Tidak hanya itu, ternyata melipat jas hujan motor yang benar bisa bikin awet dan tak mudah sobek. Nah, brother bisa simak jurus lipat jas hujan motor yang tepat dari pedagang aksesoris motor satu ini. Aheng, owner Planet Motor, pedagang variasi di Jl. Otista, No. 23A, Cawang, Jakarta Timur, pernah kasih tips jitu untuk lipat jas hujan motor. Baca Juga Taruh Jas Hujan Di Bagasi Jok Motor Bikin Cepat Rusak, Benar Atau Tidak Nih? Aheng lalu kasih jurus sederhana yang gampang dilakukan agar jas hujan tidak cepat rusak. Mulai bagian celana contohnya, cara melipat bisa dilakukan dengan cara dibentangkan bagian celana itu sesuai pola jahitan.

cara melipat jas hujan tas